on 1 comment

Batu Kehidupan : Warna Warni Kehidupan

Kali ini saya akan memberikan cerita mengenai "batu kehidupan" yang hampir selalu kita temukan. Batu ini bukanlah batu granit atau batu kapur yang dapat ditemukan dan dipegang dengan kasat mata. Batu ini pun tidak berwarna dan tidak memiliki bentuk yang pasti. Bentuknya ada yang persegi, tajam pada ujungnya, dan kadang-kadang berbentuk tumpul. Batu ini banyak sekali tersebar dimana-mana.

Seorang remaja menjalani hidup ini selayaknya mengitari ruas jalan yang terbentang di hadapannya. Sembari jalan, dia menemukan batu-batu tersebut sedemikian "menarik". Kata menarik di sini memiliki makna yang tidak tergantung hanya pada hal-hal yang baik. Karena kadang hal-hal buruk yang terjadi dalam kehidupan kita dapat kita definisikan sebagai "menarik". Dalam perjalanan hidupnya, remaja ini dibekali dengan keranjang yang dapat digunakan untuk mengisi batu-batunya.


Dalam kesehariannya, remaja itu berlari kesana kemari. Mengumpulkan batu-batu tak berwarna itu dan pada akhirnya merasakan bosan. Remaja tersebut beristirahat di bawah rindangnya pohon dan bingung untuk melakukan apa lagi selain mengoleksi batu tersebut.

Tiba-tiba muncul sosok orang yang berparas tua datang menghampirinya dan menanyakan apa sumber keluhan dari remaja ini. Jawaban dari orang tua tersebut hanya berupa satu set crayon (kuas berwarna). Pesan dari orang tua tersebut adalah "Ketika bosan nanti, engkau dapat mulai mewarnai batu yang kamu koleksi, warna apapun."

Remaja itu senang dan mulai mengumpulkan tenaganya untuk bangkit dan tak sabar untuk mewarnai setiap batu yang ditemukannya.

Di setiap hal yang kita temukan, kita bisa bedakan menjadi 2 kejadian. Pertama, adalah kejadian yang membuat kita senang, segala sesuatu yang sepertinya merupakan berita baik bagi kita. Kedua, adalah hal yang membuat kita sedih, galau, sakit dan segala perasaan negatif yang bermuara pada tindak pikiran bahwa terkadang dunia bertindak tidak adil kepada kita.

Sama seperti cerita remaja di atas, dimana kita dapat mewarnai batu kehidupan (masalah) kita sendiri. Maukah kita mewarnai dengan warna gelap jika menemukan batu tersebut adalah batu masalah? dan apakah kita akan mewarnai dengan warna terang jika batu tersebut adalah batu yang membuat kita senang? ataukah semua batu diwarnai gelap?

Bisa jadi diantara kita kebingungan untuk mewarnai batu tersebut, namun ketahuilah bahwa kuas berwarna tersebut ada di tangan kita, pilihan untuk mewarnai ada di kita.

Ketahuilah bahwa tidak ada berita baik maupun berita buruk di kehidupan kita. Semua adalah berita biasa. Yang membedakan adalah reaksi kita terhadap berita tersebut apakah baik atau buruk.

Jadi, sudah siapkah kamu untuk mewarnai batu batumu?

1 comment:

Powered by Blogger.